Webseries “Kembali Pulang” Ajak Penonton Melihat Makna Pulang

5 min read
0
7

Dinas Kebudayaan atau Kundha Kabudayaan (Disbud) Kota Yogyakarta menggelar premier perdana film bertajuk ‘Kembali Pulang’. Acara ini diselenggarakan pada Minggu (19/2), di nDalem Punokawan, Yogyakarta. Film yang diproduksi oleh Disbud ini menceritakan hubungan antara ayah dan anak dalam suatu keluarga.

Press Conference Film Kembali Pulang

Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Yogyakarta, Yetti Martanti menuturkan, ide film ini adalah mempertemukan perbedaan dua generasi berbeda dalam hubungan antara seorang ayah dan anak. Tentu antara kedua generasi ini memiliki nilai dan budaya yang sangat berbeda. Perbedaan tersebut membuat cara pandang atau perspektif antara keduanya menjadi sebuah masalah baru jika tidak dipertemukan dengan cara yang baik. 

“Kami ingin mempertemukan dua generasi tersebut agar bisa saling berdialog dan menyelesaikan perbedaan perspektif dan nilai dalam film ‘Kembali Pulang’ ini,” ungkap Yetti.

Penyampaian nilai-nilai budaya melalui film dianggap sangat efektif dan tepat untuk masyarakat. Sehingga dapat menjadi salah satu media yang dapat diterima dengan lebih mudah dan cepat di masyarakat. Dengan adanya Film ini, Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta juga mendorong industri kreatif di kota Gudeg ini.

“Kita memang mulai banyak memproduksi film. Selain menggairahkan film di Kota Yogyakarta, ini juga menjadi media kami dalam mengenalkan budaya. Karena film dapat lebih diterima oleh masyarakat, khususnya generasi muda,” tukas Yetti santai. 

Kepala Disbud Kota Yogyakarta dalam Premier film Kembali Pulang

Dalam Gala Premier ini hadir pula Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya dan para artis dan kru yang terlibat dalam pembuatan film ini. Aman yang turut menyaksikan film ini juga tidak mampu membendung air matanya. Isi dan alur cerita film ini menyentuh dan sangat relate dengan apa yang dialaminya. 

“Pergeseran nilai dan perspektif antar generasi tersebut dapat dihadirkan dalam film ini dengan baik. Meskipun merupakan film pendek, tapi ini dapat menyampaikan pesan dengan baik dan karya ini patut diapresiasi,” tutur Aman.

Film yang disutradarai oleh Ukie Junx dan diproduseri oleh Siska Raharja ini dapat disaksikan melalui Kanal Youtube Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta. Film ini akan dirilis secara bertahap seperti webseries setiap minggunya. 

Ukie Junx selaku sutradara film ini mengatakan dalam pemilihan tema, dirinya memilih hubungan anak laki-laki dan ayahnya yang memiliki konflik. Hal ini dirasa sangat relate dengan kehidupan yang saat ini banyak terjadi di masyarakat. 

“Tema ini banyak dirasakan oleh masyarakat, sehingga pesannya dapat sampai dengan tepat.”ungkap Ukie. 

Produksi film ini juga didanai oleh Dana Keistimewaan Yogyakarta untuk meningkatkan kembali industri kreatif di Yogyakarta yang sempat redup selama masa pandemi beberapa tahun silam.

Film ini memberikan interpretasi bagi kata ‘Pulang’ kepada banyak keluarga disana yang turut bekerja dan mewujudkan mimpinya untuk selalu kembali ke keluarga, kembali ke Yogyakarta. Makna pulang disini dapat menjadi sangat luas dan sangat menyentuh. 

Gala Premier Film Kembali Pulang

Film ini menurut Siska Raharja, selaku produser akan tayang dalam empat episode dengan durasi masing-masing episode kurang lebih tujuh menit. Film ini ditayangkan mulai Senin, 20 Februari 2023. 

Cakka Nuraga yang terlibat dalam film ini juga merasa sangat senang. Baginya, ia dapat belajar dan memberikan arti dari kata pulang melalui karakter yang ia perankan dalam film ini. Pasca produksi film ini pun sangat menyentuh baginya. Karena setiap kru dan pemain lainnya sudah ia anggap sebagai keluarga. 

Load More Related Articles
Load More By Pras Chandrawardhana
Load More In News