Studi Wawasan Produk UMKM Bersama IMA Sleman

5 min read
0
16

Dalam rangka membangun jejaring antara UMKM Sleman dengan asosiasi pelaku usaha pariwisata, IMA Chapter Sleman mengadakan Studi Wawasan ke Omah Jadah Kaliurang dan Nara Kupu Kaliurang. Kali ini IMA mengajak peserta dari berbagai pelaku pariwisata dan blogger. Tujuannya adalah untuk mengenalkan potensi UMKM dan wisata yang ada di Sleman. Agenda ini turut dihadiri oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo serta jajaran perwakilan OPD di Kabupaten Sleman.

IMA Chapter Sleman merupakan organisasi yang memfokuskan pada aktifitas pengembangan pemasaran sebagai profesi. IMA melakukan berbagai kegiatan yang mencakup berbagai acara dan inisiatif intelektual yang berhubungan dengan penciptaan jenjang kerja, berbagai pengetahuan dan memperbaiki praktek-praktek pemasaran dengan konsep pemasaran keseluruh nusantara dan bahkan ke mancanegara.

“Saya atas nama Kabupaten Sleman, mengapresiasi dan mendukung IMA atas terselenggaranya acara pada pagi hari ini. Saya merasa bangga bahwa dengan IMA kita selalu kolaborasi baik pemerintah dan pelaku wisata di Sleman,” ungkap Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.

IMA Chapter Sleman dibentuk pada tanggal 29 Maret 2017, dengan susunan pengurus yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat, seperti dari kalangan pemerintahan, professional, akademisi dan entrepreneur. Pengurus IMA Chapter Sleman secara resmi dilantik oleh IMA Pusat pada tanggal 30 Maret 2017.  Presiden IMA Chapter Sleman 2021-2023 ialah RR. Mae Rusmi Suryaningsih juga merupakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman.

Peserta berkumpul di Disperindag Kabupaten Sleman. Kemdian bersama-sama menuju lokasi Studi Wawasan. Lokasi pertama adalah  Omah Jadah Kaliurang yang baru diresmikan oleh Bupati Sleman pada 25 Juni 2023. Omah Jadah Kaliurang menjadi tempat wisata, edukasi dan display produk-produk UMKM unggulan Sleman. Letaknya berdekatan dengan Telogo Putri. Tiba dilokasi, peserta diajak mengamati dan praktek langsung membuat jadah tempe.

Omah Jadah Kaliurang memiliki tempat produksi jadah tempe yang luas, bersih dan dengan peralatan modern. Ketua Sentra Jadah Tempe Kaliurang Bejo Wiryanto menjelaskan jadah tempe merupakan symbol dari Bendera Merah Putih. Warna putih pada jadah dan merah dari tempe, sehingga disarankan untuk dimakan dengan tidak terbalik. Selain itu jadah tempe memiliki filosofi bahwa hidup itu harus merasakan yang hambar dulu baru manis. Karena ketika makan jadah tempe, lidah pertama kali akan mencecap rasa gurih jadah beru kemudian manisnya tempe.

“Omah Jadah ini merupakan rumah promosi sekaligus wisata edukasi bagi pelaku usaha di Kab Sleman khususnya untuk produk jadah tempe dan produk lain dari pelaku usaha di Kabupaten Sleman,” ujar RR. Mae Rusmi Suryaningsih. Mae berharap kegiatan ini menjadi sarana untuk memperluas jaringan pemasaran serta mempromosikan produk UMKM dan potensi wisata di Kabupaten Sleman.

Tempat kedua yang dikunjungi adalah Nara Kupu di kawasan kaki Gunung Merapi, Sleman. Tempatnya sangat luas dan memiliki berbagai macam atraksi wisata. Nara Kupu mengusung konsep wisata agrikultur ramah lingkungan. Selain itu juga bekerjasama dengan masyarakat sekitar untuk menghasilkan sayuran organik. Namun, harga makanan dan sayur organic di Nara Kupu tetap terjangkau. Karena ditanam sendiri oleh petani lokal yang bekerjasama dengan Nara Kupu.

 

Load More Related Articles
Load More By Kazebara
Load More In Destinasi Wisata