Raminten Kaliurang, One Stop Shopping Yang Kental Budaya

6 min read
0
666

genpijogja.com – Jika Anda tinggal di Jogja atau pernah mengunjungi kota pelajar ini, tentu sudah tidak asing dengan nama “Raminten”. Raminten adalah nama karakter pertunjukan ketoprak yang ditayangkan di televisi lokal.

Ada empat rumah makan di Jogja menggunakan nama Raminten, yang kali ini akan saya bahas adalah The Waroeng of Raminten di jalan Kaliurang KM.15,5, lokasinya sebelah kiri jalan jika Anda datang dari arah selatan, tepatnya di sebrang The Praja Coffee and Resto. The Waroeng of Raminten Kaliurang buka dari jam 9.00 WIB hingga jam 00.00 WIB.

Baca juga: Panen Raya Setiap Akhir Pekan di Raminten
Raminten Kaliurang, One Stop Shopping Yang Kental Budaya
Raminten Kaliurang, One Stop Shopping Yang Kental Budaya

Sosok dibalik Raminten adalah Hamzah Sulaeman, keturunan Tionghoa yang mencintai seni tari sejak berada di bangku SD. Kecintaannya pada seni pula yang akhirnya mendasari visi misi perusahaan “sebagai wadah aksi, atraksi dan edukasi budaya”.

Mendukung visi misi tersebut dibentuklah paguyuban seni Moendhi Dharma yang artinya melakukan perbuatan ikhlas dengan sukacita untuk suatu kebermanfaatan. Anggota dari paguyuban ini adalah karyawan Raminten yang terlibat dalam setiap pertunjukan budaya di  Raminten Group.

Seiring dengan komitmen perusahaan, maka cabang yang di jalan Kaliurang dijadikan sebagai “Kawasan Raminten Berbudaya”. Tujuannya menciptakan destinasi wisata belanja, kuliner dan budaya dalam satu tempat sekaligus.

The Waroeng of Raminten Kaliurang seringkali menggelar pertunjukan budaya dengan berbagai jadwal. Hari Jumat – Sabtu, pertunjukan tari kontemporer berdurasi 30 menit sejak pukul 19.00 WIB. Hari Minggu terakhir setiap bulan, pertunjukan ketoprak Jonggrang: The Story of Prambanan Temple berdurasi 45 menit sejak pukul 19.30 WIB. Sedangkan hari Jumat Kliwon menggelar festival budaya di halaman depan kawasan Raminten sejak pukul 10.00 hingga pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Jonggrang Menyapa Pengunjung Raminten Kaliurang

Setiap Jumat secara bergantian tampil dua tarian pembuka yaitu Tari Jamu atau Tari Angguk yang masing-masing berdurasi tujuh menit. Dua tarian tersebut adalah karya dua seniman muda Moko Istianto dan Rika. Sedangkan di hari Sabtu, pertunjukan akan dibuka oleh sanggar-sanggar tari yang ada di Jogja secara bergantian.

Untuk pertunjukan utama ada dua tarian berdurasi masing-masing dua puluh menit yang ditampilkan yaitu Tari Panen Raya atau Tari Bersih Desa. Dua tarian ini karya seniman tari ternama Jogja, Anter Asmorotedjo. Untuk musik pengiringnya merupakan karya dari komposer Budi Pramono.

Sabtu malam (5/10) saya datang pukul 18.45 WIB, tidak lama kemudian pertunjukan dimulai. Penari-penari dari sanggar tari Bundaku membuka pertunjukkan dengan menarikan Tari Gembira.

Marketing Raminten, Aufar, mengatakan bahwa setiap hari sabtu memang sengaja opening pertunjukan dari sanggar lain. “Kami ingin memberi ruang tampil bagi para penari sanggar yang ada di Jogja”, jelasnya.

Tidak lama kemudian pertunjukan utama dimulai. Kali ini giliran tari Bersih Desa yang menjadi tarian utama karena tari Panen Raya sudah ditampilkan di hari Jumat sebelumnya. Tarian Bersih Desa diawali dengan gerakan tempo sedang dengan sedikit balutan komedi, kemudian berlanjut tarian Jathilan.

Puncaknya adalah tarian api dengan atraksi menyemburkan api. Yang membuat saya kagum, tidak disangka yang melakukan tarian adalah karyawan Raminten, yang tidak memiliki basic keahlian atraksi berbahaya tapi mereka mampu tampil bak penari api professional. Pertunjukan pun ditutup dengan flashmob antara penari bersama pengunjung di atas panggung The Waroeng of Raminten Kaliurang.

Baca juga: Kenalkan Ketoprak Kepada Milenial, Raminten Gelar Jonggrang The Story of Prambanan Temple Gratis
Raminten Kaliurang, One Stop Shopping Yang Kental Budaya
Raminten Kaliurang, One Stop Shopping Yang Kental Budaya

“Saya sebulan setidaknya dua kali datang ke sini. Kalau datang memang ngepasi pertunjukan, anak-anak seneng soalnya”, kata Supriyadi salah satu pengunjung yang datang bersama istri dan ketiga anaknya ke The Waroeng of Raminten Kaliurang.

Jika Anda ingin melihat pertunjukan seni sambil menikmati kuliner murah dan enak, masukkan The Waroeng of Raminten dalam bucket list kalian. Pastikan juga waktu kedatangan Anda tepat dengan jadwal pertunjukan. Oh iya, saat ini setiap hari Senin, The Waroeng of Raminten juga menggelar Live Music Keroncong sejak pukul 20.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB.

Baca juga artikel tentang Raminten atau tulisan menarik lainnya Nurya Auris.
Load More Related Articles
Load More By Nurya Auris
Load More In Event