Lion Air Buka Rute Baru Medan Kulon Progo Per 25 September, Ini Harga Tiket Promonya!

genpijogja.com – DIY dan Sumatera Utara, dua destinasi wisata yang masuk dalam 10 Bali Baru ini sedang gencar-gencarnya membangun akses perhubungan dalam rangka meningkatkan jumlah wisatawan. Hal ini, ditindaklanjuti oleh Lion Air dengan membuka rute baru direct flight dari Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang menuju Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo per 25 September 2019 mendatang.

“Lion Air Group menyokong Kementerian Pariwisata dalam program pencapaian 17 juta wisatawan mancanegara menuju Indonesia”, ujar Danang Mandala Prihantoro Corporate Communication Strategic of Lion Air kepada rekan media, Selasa (17/9/2019).

Baca juga: Asik! Lion Air Buka Rute Kulon Progo Tarakan Mulai 25 September

Rute baru direct flight dari Medan ke Jogja ini sebagai kelanjutan dari kesuksesan pengembangan rute Lion Air melalui Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang dan Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo.

Danang menyampaikan bahwa penerbangan rute baru direct flight dari Medan ke Jogja akan efektif mulai 25 September 2019. Rute ini menjadi rute kedua Lion Air menuju Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo. Sebelumnya, maskapai penerbangan milik Rusdi Kirana ini telah membuka rute baru direct flight Kulon Progo menuju Ujung Pandang (Makassar).

“Lion Air jadi maskapai pertama dan satu-satunya melayani rute Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang menuju Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo”, ungkap Danang dalam siaran pers resmi Lion Air.

Danang juga menjelaskan, nantinya penerbangan Medan – Kulon Progo akan dilayani satu kali untuk pergi dan satu kali untuk pulang setiap harinya. Penerbangan perdana akan di mulai oleh pesawat Lion Air bernomor JT-963 yang berangkat dari Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang pukul 06.00 WIB dan mendarat di Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo pukul 08.40 WIB.

Sebaliknya, Lion Air bernomor JT-964 akan terbang dari Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo pukul 09.20 WIB dan tiba pukul 12.00 WIB di Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang.

Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo sudah mulai beroperasi sejak Mei 2019, namun YIA baru akan dioperasikan secara penuh per Maret 2020 mendatang.

Hampir semua penerbangan dari dan ke Jogja hingga hari ini masih dilayani oleh Adi Sutjipto Airport. Sedangkan Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo baru melayani empat maskapai penerbangan domestik yakni Lion Air, Batik Air, Citilink dan Indonesia AirAsia dengan destinasi tujuan meliputi Jakarta, Lombok, Palangkaraya, Makassar hingga Samarinda.

Penerbangan rute baru Medan Kulon Progo ini akan menggunakan pesawat generasi modern Boeing 737-900ER dengan kapasitas 215 kursi kelas ekonomi dan Boeing 737-800NG dengan kapasitas 189 kursi kelas ekonomi.

Baca juga: Kejar Target 2 Juta Wisman, Menpar Arief Yahya Gelar FGD di bandara YIA

Dalam laman resmi Lion Air tertera harga tiket pesawat dari Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang menuju Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo tanggal 25 September 2019, book tanggal 19 September 2019.

Tiket Promo: Rp. 1.128.000
Kelas Ekonomi: Rp. 1.311.700
Kelas Bisnis: n/a

Sedangkan harga tiket pesawat Lion Air Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo menuju Kualanamu Internasional Airport (KNO) di Deli Serdang tanggal 25 September 2019, book tanggal 19 September 2019.

Tiket Promo: Rp. 1.078.000
Kelas Ekonomi: Rp. 1.261.700
Kelas Bisnis: n/a

Baca juga: Tinjau YIA, Jokowi: Pembangunan Airport Tercepat di dunia.

Pembukaan rute baru ini, disebut Danang, makin memperkuat komitmen Lion Air menjawab permintaan travelers mewujudkan mimpi wisatawan menjelajah secara mudah ke Indonesia, terutama di Sumatera Utara dan Jogja.

“Kami Lion Air Group senantiasa mendukung dalam menyediakan akses dari dan menuju Jogja maupun Sumut, sesuai konsep komponen daerah tujuan wisata 3A yakni aksebilitas, kehadiran dan ketersediaan pilihan penerbangan. Dengan ini diharapkan mampu mempercepat koneksi antardestinasi, sehingga berdampak positif dalam menggeliatkan wisata dan perekonomian daerah”, pungkas Danang.

Baca juga artikel terkait Tips Traveling atau tulisan menarik lainnya pacarkecilku.