Berencana Liburan Ke Samarinda? Ada Direct Flight Dari YIA

6 min read
0
218

genpijogja.com – Progres pembangunan Yogyakarta Internasional Airport (YIA) Kulon Progo hingga minggu pertama September 2019 telah mencapai 82%.

Menurut target, pembangunan bandara akan tuntas 100 persen akhir tahun 2019 sehingga bisa dioperasikan penuh di awal tahun 2020. Nantinya, sebagian besar penerbangan yang saat ini masih dilayani Adisutjipto Airport akan dipindah secara bertahap ke Yogyakarta Internasional Airport (YIA) Kulon Progo.

Baca juga: Lion Air Buka Rute Baru Medan Kulon Progo Per 25 September, Ini Harga Tiket Promonya!
Batik Air
Pesawat Batik Air

“Ke depan, beberapa maskapai juga telah merencanakan akan membuka beberapa rute baru dari dan menuju YIA, antara lain dari maskapai Citilink, Batik Air dan Lion Air yang akan membuka tambahan rute lagi. Total akan ada 36 penerbangan yang dilayani di YIA”, ujar Faik Fahmi Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero).

Penambahan jadwal penerbangan ini seiring dengan progres pembangunan bandara yang terus mengalami kemajuan. Faik mengatakan, pihaknya mencatat terjadi peningkatan penumpang yang cukup signifikan pada Agustus 2019 lalu jika dibandingkan bulan sebelumnya.

“Pada Juli 2019, YIA melayani 27.585 penumpang, sementara Agustus 2019 tercatat ada 38.646 penumpang. Artinya terjadi peningkatan penumpang sebesar 40%”, lanjut Faik.

Saat ini di YIA ada 20 jadwal penerbangan setiap harinya dengan tujuan ke Jakarta (Cengkareng), Jakarta (Halim), Palangkaraya, Samarinda, Lombok dan Makassar yang dilayani oleh empat maskapai yaitu Citilink, Batik Air, Indonesia AirAsia dan Lion Air.

Salah satu maskapai yang makin masif membuka rute baru adalah Lion Air Group. Mulai 24 Mei 2019, Lion Air Group lewat anak perusahaannya, Batik Air resmi membuka rute baru dari Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo menuju Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Airport (AAP) Samarinda.

Rute baru ini berangkat dari Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Airport (AAP) Samarinda ke bandara baru Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo, dijadwalkan terbang pukul 17.20 WITA. Sementara sebaliknya Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo menuju Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Airport (AAP) Samarinda, terbang pukul 05.30 WIB.

Melayani rute baru Samarinda – Kulon Progo – Samarinda, Batik Air yang masuk kategori maskapai kelas premium, bakal menggunakan Airbus A320-200CEO maupun Boeing B737-900ER maupun 800NG.

Baca juga: Asik! Lion Air Buka Rute Kulon Progo Tarakan Mulai 25 September
Batik Air Samarinda menuju YIA Direct Flight
Batik Air Samarinda menuju YIA Direct Flight – Sumber: Lionair.co.id per 8 Oktober 2019.

Dalam laman resmi Lion Air tertera harga tiket pesawat Batik Air dari Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Airport (AAP) di Samarinda menuju Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo tanggal 12 Oktober 2019, book tanggal 8 Oktober 2019.

Tiket Promo: Sold Out
Kelas Ekonomi: Rp961.700
Kelas Bisnis: Rp2.544.600

Baca juga: Berat Badan Naik Saat Liburan? Ini 7 Trik Mencegahnya
Batik Air YIA menuju Samarinda Direct Flight
Batik Air YIA menuju Samarinda Direct Flight

Sedangkan harga tiket pesawat Batik Air Yogyakarta Internasional Airport (YIA) di Kulon Progo menuju Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Airport (AAP) di Samarinda tanggal 12 Oktober 2019, book tanggal 8 Oktober 2019.

Tiket Promo: Rp893.200
Kelas Ekonomi: Rp986.700
Kelas Bisnis: Rp2.569.600

Antusiasme sekaligus permintaan pasar yang sedemikian tinggi dari warga Samarinda, maupun kabupaten/kota sekitarnya seperti Tenggarong, Sangatta, Bontang hingga Kutai Barat, menjadi alasan Lion Air Group membuka rute baru menggunakan Batik Air.

“Kami ingin memberikan yang terbaik bagi warga Samarinda dan sekitarnya, dengan rute-rute pilihan untuk berlibur dan melakukan perjalanan wisata ke Yogyakarta, juga sebaliknya ke Samarinda dan kota sekitarnya”, ungkap District Manager Lion Air Group Kalimantan Timur Achmad Affandi dalam siaran persnya.

Kendati demikian, tidak kalah penting, Lion Air Group ingin terus menggerakkan dunia pariwisata dan roda ekonomi kota-kota yang dilayani. Hal itu tentu bakal menambah potensi tiap kota, utamanya Samarinda dan juga sekitarnya. “Selain itu juga kami ingin menghubungkan, memperkenalkan bandara internasional baru Yogyakarta di Kulon Progo, kepada masyarakat di Kalimantan Timur”, tutup Affandi.

Baca juga artikel terkait Tips Traveling atau tulisan menarik lainnya pacarkecilku.
Load More Related Articles
Load More By pacarkecilku
Load More In Tips Traveling